surabayaupdate.com
HEADLINE HUKUM & KRIMINAL INDEKS

Arek Suroboyo Dan Mantan Penuntut Umum Basuki Tjahaja Purnama Jabat Wakajati Jatim

Jehezkiel Devy Sudarso, SH., CN yang saat ini menjabat Wakajati Jatim. (FOTO : dokumen pribadi untuk surabayaupdate.com)

SURABAYA (surabayaupdate) – Ditengah rotasi yang dilakukan Jaksa Agung untuk para pejabat di seluruh Indonesia, ada hal menarik untuk rotasi pejabat di lingkungan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur.

Yang menarik adalah, jabatan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Jawa Timur, dijabat arek Suroboyo asli.

Arek Suroboyo yang menjabat sebagai Wakajati Jatim itu bernama Jehezkiel Devy Sudarso, SH., CN.

Jehezkiel Devy Sudarso bukanlah sosok baru dilingkungan kantor Kejati Jatim. Ada jabatan strategis yang pernah dijabat Jehezkiel Devy Sudarso.

Sepuluh tahun yang lalu, jaksa asli Surabaya yang menggantikan Firdaus, SH., M.H sebagai Wakajati Jatim ini pernah menjabat sebagai Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Jatim.

Dan sebagai seorang jaksa, Jehezkiel Devy Sudarso, tahun 2016, dipercaya sebagai Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk menyidangkan perkara Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Untuk menyidangkan perkara yang menimpa Gubernur DKI tahun 2014 untuk perkara penistaan agama, bersama 13 jaksa senior lainnya

Sebelum dipercaya Jaksa Agung Burhanudin menjabat Wakajati Jatim, Devi menjabat sebagai Wakajati Papua.

Devi sebelum menjabat sebagai Wakajati Papua, dipercaya untuk menjabat Asisten Intelijen (Asintel) Kejati Jabar.

Karena prestasinya, Devy kemudian dipromosikan menduduki jabatan sebagai Koordinator pada Jaksa Agung Muda bidang Tindak Pidana Umum pada Kejaksaan Agung.

Bagaimana sosok Jehezkiel Devi Sudarso dimata Robert Mantinia, SH., MH yang tak lain adalah kakak kandung Jehezkiel Devy Sudarso?

Lebih lanjut Robert Mantinia mengatakan bahwa Devy adalah sosok yang kalem namun memiliki ketegasan. Dan sebagai penegak hukum, sifat tegasnya itulah menunjukkan bagaimana seorang Jehezkiel Devy Sudarso mempunyai integritas tinggi.

“Meskipun Devy adik kandung saya, namun kami sama-sama profesional. Saya sebagai advokat, Devy Jaksa, kami saling menghormati profesi masing-masing,” kata Robert Mantinia, Senin (30/1/2023).

Walaupun adik kandung saya menjabat sebagai Wakajati Jatim, lanjut Robert, tidak ada keistimewaan yang diberikan beliau pada saya dalam hal membela klien. Semua, profesional.

Advokat senior yang pernah sebagai pembela diperkara prostitusi online yang menyeret nama almarhumah Vanessa Angel ini juga menyatakan, bahwa kehadiran Jehezkiel Devy Sudarso dapat meningkatkan kinerja dilingkungan kerja Kejati Jatim dan jajarannya.

Bukan hanya itu, advokat yang sukses sebagai pembela diperkara narkoba yang menjadikan Hubert Henry Limahelu ini juga meyakini bahwa Jehezkiel Devy Sudarso akan dapat bersinergi serta menjalankan program-program yang telah disusun Kajati Mia Amiati dengan baik.

Sebagai seorang kakak, Robert Mantinia pun mengatakan, jabatan Wakajati Jatim yang saat ini disandang Jehezkiel Devy Sudarso, memang pantas diberikan kepadanya, melihat kinerjanya sebagai jaksa serta prestasi-prestasi yang telah dilakukannya. (pay)

Related posts

Kejari Tanjung Perak Surabaya Punya Dua Rumah Restorative Justice

redaksi

BNNP Jawa Timur Hanya Amankan Dua Orang Positif Narkoba Dari Apartemen Puncak Permai

redaksi

BI Jatim Coba Angkat Citra Kopi Melalui Java Coffee Culture (JCC) 2022

redaksi