SURABAYA (SurabayaUpdate) – Sebelum menggelar latihan posko 1 tentang bagaimana mengendalikan bantuan untuk daerah yang mengalami bencana, Komando Resor Militer (Koramil) 084/Bhaskara Jaya menggelar Rapat Koordinasi.
Rapat Koordnasi (Rakor) yang dihelat Jumat (20/6) ini dipimpin Komandan Koramil (Danramil) 084/Bhaskara Jaya Kolonel Arh. Nisan Setiadi, SE, dengan dihadiri lima Komandan Kodim yang akan mengikuti latihan tersebut.
Lebih lanjut Danramil 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Arh. Nisan Setiadi, SE mengatakan, maksud dan tujuan dilakukannya Rakor menjelang Rencana Garis Besar Latihan Posko-I (RGB) tersebut adalah memberikan gambaran tentang hal-hal yang berkaitan dengan RGB tersebut.
“Dalam latihan poso 1 ini akan diikuti 5 Kodim, yakni Kodim 0816/Sidoarjo, Kodim 0826/Pamekasan, Kodim 0827/Sumenep, Kodim 0828/ Sampang dan Kodim 0829/Bangkalan “BHAJA SIAGA – 14” TA 2014, “ terang Kolonel Arh. Nisan Setiadi, SE.
Latihan Posko – I tersebut, lanjut Nisan Setiadi, merupakan salah satu metoda latihan taktis tanpa pasukan untuk melatih para komandan dan staf kodim, dalam merencanakan operasi, menerapkan prosedur dan tata cara kerja yang berlaku disuatu pos komando.
“ Tugas pokok Kodim adalah menyelenggarakan pembinaan kemampuan, pembinaan kekuatan dan gelar kekuatan, menyelenggarakan pembinaan teritorial untuk menyiapkan wilayah pertahanan di darat dan menjaga keamanan wilayahnya dalam rangka mendukung tugas pokok Korem. Sebagai Satuan Komando kewilayahan (SATKOWIL), Kodim juga memiliki tugas melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yang diantaranya adalah membantu pemerintah didaerah, “ paparnya.
Masih menurut Nisan Setiadi, pentingnya latihan wilayah Kodim 0816/Sidoarjo, Kodim 0826/Pamekasan, Kodim 0827/Sumenep, Kodim 0828/ Sampang dan Kodim 0829/Bangkalan ini karena di daerah kelima Kodim sangat berpotensi terjadinya baying ikut dalam latihan ini, seringkali terjadi banjir secara bersamaan.
Banjir itu terjadi karena beberapa faktor diantaranya pendangkalan sungai yang disebabkan pengalihan fungsi lahan resapan disepanjang aliran sungai, karena berkembangnya lahan pemukiman dan industry.
“Untuk itu diperlukan adanya kesamaan visi, persepsi dan interpretasi pemikiran integral dan komprehensif terkait prosedur mekanisme penanggulangan bencana pada tahap pra bencana, tanggap darurat dan paska bencana, “ jelas Nisan Setiadi.
Sebagai Komandan Latihan, Danramil 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Arh. Nisan Setiadi, SE berpesan, supaya Latihan Posko-1 yang akan dihelat 3 – 5 September 2014 ini, dilaksanakan dengan optimal dan tepat sasaran. (pay)