SURABAYA (surabayaupdate) – Horas Bangso Batak (HBB) resmi hadir di Jawa Timur. Beberapa nama pun dilantik sebagai pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) HBB Jawa Timur.
Pelantikan ketua dan beberapa pengurus DPD HBB diselenggarakan di sebuah hotel di Jalan Diponegoro Surabaya.
Selain melantik ketua DPD HBB Jawa Timur, Ketua Umum HBB Lamsiang Sitompul, SH.,MH yang hadir dalam kegiatan ini, juga melantik beberapa pengurus DPD HBB Jawa Timur.
Pada pelantikan ketua dan pengurus DPD HBB Jawa Timur ini, selain dihadiri Ketua Umum HBB Lamsiang Sitompul, juga dihadiri Sekjen HBB Parluhutan Situmorang,S.H., M.H.
Jhon Ferry Saragih selaku Juru Bicara DPD HBB Jawa Timur mengatakan, diorganisasi HBB Jawa Timur ini, Hopaldes Pirman Panaili Nadeak, A.md, S.H., M.H dipilih sebagai ketua DPD HBB Jawa Timur untuk masa jabatan 2025-2030.
“Terpilihnya Hopaldes Pirman Panaili Nadeak sebagai Ketua DPD HBB Jawa Timur ini atas dukungan dari Batak perantauan yang ada di Surabaya, Gresik dan Sidoarjo,” ujar Jhon Ferry Saragih.
Selain itu, lanjut Jhon Ferry Saragih, beberapa suku Batak perantauan khususnya di Surabaya, telah mengenal dengan baik sosok Hopaldes Pirman Panaili Nadeak.
“Hopaldes Pirman Panaili Nadeak dipandang sebagai sosok yang tepat memimpin organisasi DPD HBB Jawa Timur, mengingat Hopaldes Pirman Panaili Nadeak sangat berpengalaman dibidang organisasi,” papar Jhon Ferry Saragih.
Jhon Ferry Saragih menambahkan, sebagai Ketua DPD HBB Jawa Timur, Hopaldes Pirman Panaili Nadeak diharapkan dapat membawa DPD HBB Jawa Timur sebagai organisasi di masyarakat melestarikan adat dan budaya Batak.
“Hopaldes Pirman Panaili Nadeak juga diharapkan dapat meningkatkan harkat martabat orang Batak, mendukung pembangunan nasional, serta menyiapkan kader muda untuk kemajuan bangsa,” tandasnya.
Selain Hopaldes Pirman Panaili Nadeak diangkat sebagai Ketua Umum, juga terpilih beberapa nama sebagai pengurus di DPD HBB Jawa Timur.
Mereka yang terpilih sebagai pengurus DPD HBB Jawa Timur, posisi Sekretaris diisi Rudy Yoseffin Situmorang, posisi Bendahara dijabat Rouli Dame Marbun, SH.
Untuk Wakil Ketua I dijabat Jhon Ferry Saragih, Wakil Ketua II Adeklan Saragih, Wakil Sekretaris dijabat Daniel Dasner Sitorus, S.AP, Wakil Bendahara dijabat Endang Darmawan Marpaung, SH.
Posisi ketua di masing-masing bidang di DPD HBB Jawa Timur juga melibatkan tokoh-tokoh Batak di Jawa Timur, mulai dari Herman Hutabarat yang menjabat dibidang Organisasi, Kaderisasi, Keanggotaan, Ridwan Obet Panjaitan, SH di bidang Hukum dan HAM, dan Saur Marbun, Ir., M.Si mengisi bidang Adat dan Kebudayaan.
Pelantikan Ketua dan beberapa pengurus DPD HBB Jawa Timur ini disaksikan sesama suku Batak dari enam puak seperti Toba, Simalungun, Karo, Mandailing, Pakpak, dan Angkola .
Hopaldes Pirman Panaili Nadeak sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan kepadanya sebagai Ketua DPD HBB Jawa Timur.
Setelah dilantik, Hopaldes Pirman Panaili Nadeak sudah menyiapkan beberapa program kerja diawal masa kepemimpinannya.
“Jabatan yang saya emban ini adalah bentuk amanah yang harus saya pertanggungjawabkan dengan baik,” jelas Hopaldes Pirman Panaili Nadeak.
Sebagai langkah awal kerja kami, lanjut Hopaldes Pirman Panaili Nadeak, beberapa program yang sudah kami susun akan segera kami jalankan seperti advokasi pendidikan dan budaya.
“Kami juga akan lebih memperkenalkan budaya dan adat Batak kepada masyarakat Jawa Timur, khususnya keturunan suku Batak di tanah perantauan, sehingga para keturunan suku Batak ini lebih mengenal adat istiadat Batak dan tetap melestarikannya dengan baik,” jelas Hopaldes Pirman Panaili Nadeak.
Organisasi HBB, lanjut Hopaldes Pirman Panaili Nadeak, juga akan berkomitmen ikut menjaga stabilitas keamanan, toleransi antar umat beragama dan antar suku baik di Surabaya maupun di Jawa Timur.
Hopaldes Pirman Panaili Nadeak menambahkan, sebagai organisasi di Jawa Timur, HBB juga akan berperan aktif membantu para pemangku kebijakan mulai kepala daerah, ikut mendukung serta mensukseskan program-program pembangunan didaerah-daerah.
Diakhir pernyataannya, Hopaldes Pirman Panaili Nadeak juga menyerukan kepada seluruh masyarakat suku Batak yang ada diperantauan khususnya di Jawa Timur dan Surabaya, supaya ikut menjaga keamanan, kenyamanan dan pertumbuhan ekonomi didaerahnya masing-masing. (pay)