SURABAYA (surabayaupdate) – Sebagai wujud rasa syukur di bulan suci Ramadan, QNET ajak seratus anak yatim untuk berbuka puasa.
Bukan hanya buka puasa, anak-anak yatim piatu dari Panti Asuhan Muhammadiyah Putat dan Panti Asuhan Baitul Hijrah juga diajak belajar bersama dan berinteraksi bersama di KidZania.
Zaheer Merchant, Director of Corporate Affairs QNET mengatakan, sebagai perusahaan direct selling international yang beroperasi di Surabaya, memanfaatkan moment Ramadan tahun ini untuk bersilaturahmi dan memberikan santunan kepada anak yatim.
“Yatim piatu yang kami pilih untuk mendapatkan santunan ada dua. Anak-anak yatim piatu yang kami undang itu, juga kami edukasi, belajar bersama untuk mengeksplorasi kemampuan mereka,” ujar Zaheer.
Tujuan kami, lanjut Zaheer, supaya anak-anak ini dapat merasakan berbagai profesi melalui taman bermain edukasi dan interaksi di KidZania.
Zaheer kembali menjelaskan, pandemi yang terjadi di Indonesia, sangat berpengaruh terhadap dunia bisnis dan merubah segalanya.
“Kami berusaha beradaptasi dengan segala perubahan yang terjadi itu karena pandemi. Kami ingin, tetap konsisten dalam menjalankan bisnis di Surabaya,” tandasnya.
Didalam menjalankan bisnis ditengah Pandemi yang tak kunjung mereda, lanjut Zaheer, ada kiat-kiat khusus yang sengaja dibangun.
“Hal itu tak lain untuk tetap mengakomodir serta memfasilitasi para klien kami. Salah satu kiat yang kami gunakan adalah memastikan distributor kami memiliki semua alat yang mereka butuhkan untuk melanjutkan bisnis mereka, seperti melalui aplikasi seluler kami,” ungkap Zaheer.
Sementara itu, General Manager QNET Indonesia, Ganang Rindarko mengatakan, suatu kebahagiaan tersendiri bagi QNET jika dapat berbagi bersama anak yatim.
Ganang pun menjelaskan, dengan mengajak anak-anak itu ke taman edukasi, sebagai upaya mendidik, menginspirasi dan memberi pengalaman tersendiri kepada para generasi penerus bangsa ini.
“Yang kami lakukan, supaya anak-anak ini mempunyai gambaran tentang masa depan mereka. Oleh karena itu, di taman edukasi tersebut, anak-anak ini belajar, kami edukasi, tentang profesi yan mereka pilih,” ungkap Ganang.
Apa yang sudah QNET lakukan kepada anak-anak yatim piatu ini, sambung Ganang, sejalan dengan filosofi perusahaan yaitu Raise Yourself To Help Mankind (RYTHM).
Masih menurut Ganang, prinsip dasar RYTHM adalah selalu berfokus pada kepedulian terhadap mereka yang kurang beruntung, dengan menyediakan kondisi kehidupan yang lebih baik bagi mereka, terutama anak-anak.
Ganang menambahkan, dengan kegiatan yang sudah QNET lakukan dibulan Ramadan tahun ini, ia pun berharap, semoga anak-anak yang terlibat dalam kegiatan ini, akan mendapat pengalaman nyata dalam berbagai jenis pekerjaan, melatih keterampilan motorik mereka, dan menumbuhkan keterampilan berpikir kritis. (awp)