SURABAYA (surabayaupdate) – Ketika banyak Provider beramai-ramai melakukan perang tarif internet, namun hal itu tidak dilakukan Telkom.
Bos Telkom bahkan secara tegas menyatakan, bahwa Telkom akan tetap pada komitmen mereka, lebih mementingkan kualitas jaringan daripada tarif murah.
Komitmen tentang kualitas jaringan ini diungkapkan Vice President (VP) Marketing Telkom Edie Kurniawan, Jumat (28/10/2022).
Dalam pernyataan tertulis yang diterima surabayaupdate.com, Edie Kurniawan menjabarkan, hingga saat ini, perang tarif internet yang dilakukan para provider masih terjadi.
“Persaingan saat ini cukup ketat, apalagi yang
bermain bukan hanya penyedia layanan fix broadband, penyedia Internet Service Provider (ISP) juga ikut-ikutan bermain,” ungkap Edie Kurniawan.
Bos Telkom yang biasa disapa Iwan ini juga menerangkan, layanan fix broadband yang Telkomsel miliki ini yaitu Indihome tidak mengutamakan harga.
“Kita tidak mengutamakan price. Yang Indihome utamakan saat ini adalah kualitas jaringan demi kepuasan pelanggan kami,” tegas Iwan.
Yang dimaksud Iwan ini, bahwa Indihome dulu hanya menyediakan layanan hanya 10Mbps. Karena makin lama kebutuhan manusia selalu berkembang dan dinamis, maka besarnya layanan Telkom yang diberikan kepada masyarakat akan disesuaikan dan ditingkatkan kualitasnya.
Iwan membeberkan, 80% pengguna Indihome yang awalnya hanya merasakan 10Mbps, saat ini para pelanggan tersebut sudah bisa merasakan 20Mbps sampai 30Mbps.
“Dari 80% pengguna indihome yang awalnya hanya 10Mbps, sekarang 80% pengguna Indihome itu dapat merasakan rata rata 20 hingga 30Mbps,” ujar Iwan.
Maka dari itu, lanjut Iwan, layanan seperti ini yang akan Telkom pertahankan dan tingkatkan lagi.
Iwan pun menanggapi adanya perang tarif yang dilakukan pemain fix broadband dan juga pelaku ISP yang begitu banyak.
Menurut Iwan, saat ini ada sudah sekitar 830 ISP yang ada di Indonesia. Yang menjadi pertanyaan apakah ini akan berdampak baik atau malah sebaliknya.
Melihat luasan Indonesia, yang membentang dari sabang sampai merauke itu sangat luas sekali, dan Indihome telah membentangkan kabel optik sejauh 170.885 kilometer.
Atau jika dianalogikan kabel optik itu sudah setara seperti 4 kali keliling bumi. Iwan juga melihat ada sesuau yg menjadi menarik dengan adanya ISP ini, mereka bisa menjangkau dan sampai masuk ke gang-gang yang sempit dan itu telkom pun belum tentu bisa.
Iwan menambahkan, para pemain ISP juga melihat peluang, karena Telkom tidak bisa masuk sedangkan ISP itu bisa masuk. (pay)