SURABAYA (surabayaupdate) – Dua tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) babak belur dihajar massa. Selain menghajar kedua tersangka, massa yang geram tersebut juga membakar sebuah sepeda motor yang diduga kuat milik tersangka.
Puluhan warga Jalan Jeruk, Kecamatan Lakarsantri Surabaya tidak bisa membendung amarahnya begitu mengetahui ada pelaku tindak pidana pencurian kendaraan bermotor berhasil ditangkap.
Kemarahan warga Jalan Jeruk, Kecamatan Lakarsantri Surabaya ini terjadi karena mereka merasa jengkel, sebab selama ini di daerah mereka sering kehilangan sepeda motor. Begitu melihat dua orang pemuda yang diduga kuat sebagai pencuri kendaraan bermotor tertangkap, massa kemudian menghajar kedua tersangka curanmor tersebut beramai-ramai.
Muhamad Heri (34), dan Edi Sulistiyawan (32), dua pemuda yang tertangkap massa ini hanya bisa pasrah menerima pukulan bertubi-tubi ke tubuh mereka. Tidak puas hanya memukul kedua tersangka hingga babak belur, massa yang tersulut emosinya menumpahkan kekesalan dengan membakar sebuah sepeda motor yang dipakai kedua tersangka untuk menjalankan aksi kejahatan, hingga tinggal kerangkanya saja.
Doni, salah satu warga yang melihat kejadian ini mengatakan, sebelum tertangkap, kedua tersangka ini melihat sebuah sepeda motor Yamaha Jupiter Z nopol L 6734 WQ parkir di rumah Jumain, warga Jalan Jeruk III Lakarsantri Surabaya.
“Mungkin karena saat itu situasi sepi, timbul niat kedua pelaku untuk mencuri sepeda motor tersebut. Begitu akan membawa lari sepeda motor, ternyata istri Jumain pemilik sepeda motor, mengetahui aksi pencurian itu, “ terang Doni.
Sambil memanggil suaminya, lanjut Doni, istri Jumain kemudian berteriak maling. Teriakan istri Jumain ini didengar warga. Akhirnya, secara bersama-sama warga mengejar pelaku hingga keduanya berhasil ditangkap, Jumat (24/7) pukul 14.00 Wib.
Kabar bahwa ada pelaku curanmor berhasil ditangkap ternyata menyebar dengan cepat ke warga Jalan Jeruk lainya. Warga Jalan Jeruk yang jengkel karena didaerahnya sering terjadi pencurian motor kemudian melampiaskan kejengkelan itu ke para tersangka.
Anggota polisi Polsek Lakrsantri yang mendengar kejadian ini kemudian bergegas ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi yang melihat kedua tersangka ini babak belur dihajar massa kemudian membawanya ke kantor polisi.
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP. Takdir Mattanete mengatakan, saat ini polisi masih terus melakukan pemeriksaan terhadap kedua tersangka. Ada dugaan, sebelum melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor, kedua tersangka mengkonsumsi narkoba terlebih dahulu.
Saat dilakukan penggeledahan di kantor polisi, dari tangan kedua tersangka, polisi menemukan alat hisap sabu-sabu. Selain itu, saat diperiksa dikantor polisi, kedua tersangka terlihat dalam pengaruh narkoba. (pay)